Bahasa Indonesia Sebagai Sarana Komunikasi dalam Teknologi Internet Of Things
Kata Kunci:
Bahasa Indonesia, IoT, Komunikasi, Antarmuka, TerminologiAbstrak
Perkembangan Internet of Things (IoT) mendorong hadirnya berbagai aplikasi yang menggunakan bahasa Inggris sebagai antarmuka utama. Hal ini sering menyulitkan pengguna awam, padahal Bahasa Indonesia memiliki fungsi penting sebagai sarana komunikasi nasional. Penelitian ini bertujuan menjelaskan urgensi pemanfaatan Bahasa Indonesia dalam komunikasi pengguna pada aplikasi IoT. Metode yang digunakan adalah studi pustaka dengan analisis deskriptif terhadap literatur terkini dan contoh penerapan bahasa dalam antarmuka IoT. Hasil kajian menunjukkan bahwa penggunaan Bahasa Indonesia dapat meningkatkan keterpahaman pesan, literasi teknologi, dan aksesibilitas bagi masyarakat. Kendala utama ditemukan pada keterbatasan padanan istilah teknis dan inkonsistensi penggunaan istilah. Kesimpulannya, Bahasa Indonesia berperan strategis dalam komunikasi teknologi IoT. Rekomendasi penelitian ini adalah penyusunan glosarium istilah teknis serta penyediaan opsi multi-bahasa pada aplikasi IoT.
Unduhan
Referensi
Alwi, H., Dardjowidjojo, S., Lapoliwa, H., & Moeliono, A. M. (2003). Tata bahasa baku bahasa Indonesia (Edisi ke-3). Jakarta: Balai Pustaka.
Nurhayati, E. (2021). Standardisasi istilah teknis dalam bahasa Indonesia: Tantangan dan peluang. Jurnal Bahasa dan Sastra, 19(2), 115–124. https://doi.org/10.26499/jbs.v19i2.2021
Putra, A., & Santoso, B. (2020). Local language use in digital technology adoption: Opportunities and challenges. Journal of Language and Communication Studies, 12(1), 45–56.
Tansliova, L., Sihite, E., Sidabutar, H., Lumbantoruan, R., & Siregar, R. (2024). Strategi penggunaan teknologi (e-learning) untuk mendukung pembelajaran Bahasa Indonesia. QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia, 3(1), 720–724.