Modal Sosial dalam Kemenangan Melati Erzaldi Pada Pemilihan Legislatif DPR-RI 2024

Penulis

  • Bima Mirza Mulyadi Universitas Bangka Belitung Penulis
  • Ibrahim Universitas Bangka Belitung Penulis
  • Novendra Hidayat Universitas Bangka Belitung Penulis

Kata Kunci:

Modal Sosial, Pemilihan Legislatif, Politik Elektoral

Abstrak

Penelitian ini membahas peran modal sosial yang dimiliki Melati Erzaldi dalam Kemenangan Pemilihan Legislatif DPR-RI Provinsi Bangka Belitung Tahun 2024, dengan menggunakan Teori Modal Sosial yang dikemukakan oleh James Coleman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran modal sosial Melati Erzaldi dalam berkontestasi pada Politik Elektoral. Kemenangan Melati Erzaldi sendiri dapat dilihat dari beberapa faktor berdasarkan aspek modal sosial diantaranya jaringan sosial yang ia bangun mulai dalam lingkup keluarga, kerabat, maupun masyarakat yang berimplikasi pada intensitas dukungan dalam bentuk suara. Kemudian, kepercayaan serta reputasi yang dimiliki Melati Erzaldi sehingga memainkan peran penting dalam membangun relasi yang kuat dengan pemilih. Metodologi yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi, dengan memanfaatkan sumber data primer maupun sekunder. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa Melati Erzaldi berhasil menggunakan modal sosial tidak hanya sebagai nilai budaya dan emosional, tetapi sebagai sumber daya rasional yang mendukung strategi politiknya, sesuai dengan teori James Coleman. Modal sosial tersebut mengurangi biaya interaksi sosial dan memperkuat tindakan kolektif dalam memenangkan kontestasi politik. Keberhasilan Melati sebagai perempuan pertama yang mewakili Babel di DPR RI menunjukkan efektivitas pengelolaan modal sosial dalam membangun basis dukungan yang solid dan legitimasi politik.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Antari, A. M. (2018). Politik elektoral dalam demokrasi prosedural. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 21(2), 123–137.

Baidhawy, Z. (2007). Modal sosial dan pembangunan masyarakat multikultural. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 11(1), 1–19. https://doi.org/10.22146/jsp.10958

Bourdieu, P. (1986). The forms of capital. In J. G. Richardson (Ed.), Handbook of theory and research for the sociology of education (pp. 241–258). Greenwood Press.

Coleman, J. S. (1990). Foundations of social theory. Harvard University Press.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches (4th ed.). Sage Publications.

Fauzi, A. M. (2018). Perilaku pemilih menjelang Pemilu 2019. Journal of Islamic Civilization, 1(13), 45–58.

Fukuyama, F. (1995). Trust: The social virtues and the creation of prosperity. Free Press.

Hertanto, H., Haryanto, S., & Maryanah, T. (2021). Strategi pemenuhan hak elektoral kelompok minoritas di Jambi. Jurnal Wacana Politik, 6(1), 84–94.

Huntington, S. P. (1991). The third wave: Democratization in the late twentieth century. University of Oklahoma Press.

Ibrahim. (2015). Metodologi penelitian kualitatif: Panduan penelitian beserta contoh proposal. Alfabeta.

Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia. (2024). Tahapan dan jadwal Pilkada serentak 2024. https://www.kpu.go.id/

Lin, N. (2001). Social capital: A theory of social structure and action. Cambridge University Press.

Mukhtar. (2013). Metode praktis penelitian deskriptif kualitatif. GP Press Group.

Norris, P., & Inglehart, R. (2001). Cultural obstacles to equal representation. Journal of Democracy, 12(3), 126–140.

Peta Administrasi Provinsi Bangka Belitung. (2015). https://petatematikindo.wordpress.com/

Pratiwi, S. I. R. (2020). Modal sosial anggota legislatif muda DPRD Kabupaten Pasaman Barat pada Pemilu Legislatif tahun 2019 (Skripsi, Universitas Andalas).

Putnam, R. D. (2000). Bowling alone: The collapse and revival of American community. Simon & Schuster.

Rahman, B., & Ibrahim, I. (2019). Kisi-kisi praktis menyusun proposal penelitian. https://doi.org/10.31227/osf.io/by9nt

Rai, S. M., & Waylen, G. (Eds.). (2008). Global governance: Feminist perspectives. Palgrave Macmillan.

Safitri, C. (2019). Pengaruh modal sosial dalam kemenangan Mahyeldi Ansyarullah–Hendri Septa pada PILKADA 2018 (Skripsi, Universitas Andalas).

Sirajuddin. (2022). Pengaruh modal sosial terhadap pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Polewali Mandar tahun 2019 (Skripsi, UIN Alauddin).

Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sujarweni, V. W. (2014). Metodologi penelitian: Lengkap, praktis, dan mudah dipahami. Pustaka Baru.

Syahra, R. (2003). Modal sosial: Konsep dan aplikasi. Jurnal Masyarakat dan Budaya, 5(1), 1–22.

Yuwono, T. (2012). Politik elektoral dan pemilu legislatif di Indonesia. Jurnal Politica, 3(1), 56–70.

Diterbitkan

2025-08-14

Cara Mengutip

Modal Sosial dalam Kemenangan Melati Erzaldi Pada Pemilihan Legislatif DPR-RI 2024. (2025). Jurnal Penelitian Ilmiah Multidisipliner , 2(02), 1230-1248. https://ojs.ruangpublikasi.com/index.php/jpim/article/view/830