Eksplorasi Dampak Kebijakan Moneter Terhadap Kesejahtraan di Wilayah Pedesaan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memahami secara mendalam pengaruh kebijakan moneter terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di kawasan perdesaan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode fenomenologis. Fokus penelitian diarahkan pada penelusuran persepsi, pengalaman nyata, serta bentuk-bentuk adaptasi yang dilakukan masyarakat dalam menghadapi dinamika ekonomi makro, khususnya yang berkaitan dengan laju inflasi, fluktuasi suku bunga, dan keterbatasan akses pembiayaan. Data diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap 12 informan, yang terdiri dari petani, pelaku usaha mikro, ibu rumah tangga, serta tokoh masyarakat di desa yang secara ekonomi bergantung pada sektor pertanian dan usaha kecil. Temuan menunjukkan bahwa meskipun pemahaman teknis terhadap kebijakan moneter relatif terbatas, masyarakat merasakan dampaknya secara langsung melalui naiknya harga kebutuhan pokok, sulitnya memperoleh kredit produktif, serta meningkatnya ketidakpastian ekonomi rumah tangga. Strategi adaptasi yang muncul meliputi pengurangan konsumsi, pencarian sumber penghasilan tambahan, dan penguatan solidaritas sosial dalam komunitas. Hasil ini menegaskan  perlunya kebijakan  moneter yang dirancang secara lebih partisipatif dan kontekstual, serta pentingnya penguatan literasi ekonomi di wilayah perdesaan untuk meningkatkan daya tahan masyarakat terhadap tekanan ekonomi makro.