Eksistensi Nilai-Nilai Pancasila di Sekolah Dasar: Sebuah UpayaMengikis Dekandensi Toleransi Era Globalisasi
Kata Kunci:
Pancasila, Toleransi, Globalisasi, Dekadensi, Sekolah DasarAbstrak
Dekadensi nilai-nilai toleransi dikalangan siswa sekolah dasar era globalisasi menjadi sebuah ancaman nyata keberlangsungan hidup bangsa ini. Generasi muda harapan bangsa yang seharusnya menjadi pilar bangsa dimasa depan didoktrin sejak dini untuk membenci mereka yang berbeda kepercayaan. Tujuan dilaksanakannya penelitian mengkaji implementasi nilai-nilai Pancasila pada tingkat pendidikan dasar sebagai strategi fundamental mengikis dekadensi toleransi yang terjadi di sekolah. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, data dikumpulkan dari hasil wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi di SDN 1 Merauke. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2025. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa integrasi nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum formal dan hidden curriculum berperan signifikan dalam membentuk karakter toleran siswa. Program pembiasaan berbasis Pancasila dapat membentuk karakter siswa yang Pancasilais. Tantangan globalisasi teridentifikasi telah merambah dalam konteks kehidupan siswa di lingkungan sekolah yang berakibat pada terjerumusnya siswa kedalam kebiasaan buruk siswa. Dominasi merebaknya arus globalisasi dan pengaruh dunia asingdi Indonesia yang mereduksi penghayatan nilai-nilai Pancasila yang telah berakar dalam budaya bangsa. Penguatan ekosistem pendidikan Pancasila melalui kolaborasi tripusat pendidikan sekolah, keluarga, dan masyarakat sebagai benteng kokoh menghadapi dekadensi toleransi di tengah arus globalisasi yang semakin masif.
Referensi
Aisy, Z. I. R., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Mengembangkan jiwa nasionalisme di era globalisasi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7968–7971.
Binawan, R., & Najicha, F. U. (2023). Peranan Wawasan Nusantara Sebagai Upaya Dalam Mengatasi Konflik Nasional. AZZAHRA: Scientific Journal of Social and Humanities, 1(3), 175–185.
Campbell, S., Greenwood, M., Prior, S., Shearer, T., Walkem, K., Young, S., Bywaters, D., & Walker, K. (2020). Purposive sampling: complex or simple? Research case examples. Journal of Research in Nursing, 25(8), 652–661.
Fatmawati, F. (2021). Konstruksi Nasionalisme di Tengah Politik Identitas: Studi Kasus Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Papua di Surabaya. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 9(2), 248–262.
Foundation., W. (2022). Laporan Riset: Tingkat Toleransi Generasi Muda Indonesia. Wahid Foundation.
Hamzah, M. R., Mujiwati, Y., Khamdi, I. M., Usman, M. I., & Abidin, M. Z. (2022). Proyek profil pelajar pancasila sebagai penguatan pendidikan karakter pada peserta didik. Jurnal Jendela Pendidikan, 2(04), 553–559.
Harahap, A., Manik, A., Siregar, D. M. S., Gaol, R. S. L., Taufik, T. A., & Nababan, R. (2024). Analisis Tentang Penerapan Pancasila Sila Kedua Membangun Pembentukan Karakter Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Pada Siswa/I di SMP Negeri 27 Medan. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 14272–14285.
Jannah, I. R., Wingkolatin, W., Bahzar, M., & Herliah, E. (2025). Ketahanan Nasional dalam Era Globalisasi:: Strategi Meningkatkan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Melalui Materi Peluang dan Tantangan Pancasila di Kehidupan Global pada Siswa SMA Negeri 2 Samarinda. Indonesian Research Journal on Education, 5(1), 1115–1122.
Laksono, P., Djatmika, E. T., & Kusumawati, N. (2024). Analisis Integrasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar Papua: Tantangan dan Strategi. Jurnal Pendidikan: Teori Dan Praktik. https://doi.org/10.26740/jp.v9n1.p42-57
Lasmawan, I. W., & Sutama, I. M. (2023). Pendidikan Multikultural Berbasis Nilai-Nilai Pancasila di Wilayah Perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd ed.). Sage Publications.
Novalia, R. (2023). Analisis Kemandirian Siswa Sesuai Profil Pelajar Pancasila melalui Pendekatan Project Based Learning di Sekolah Dasar. Bima Journal of Elementary Education, 1(2), 41–47.
Nurgiansah, T. H., Pratama, F. F., & Iman, A. S. (2023). Penguatan Ideologi Pancasila Melalui Pendidikan Kewarganegaraan di Era Disrupsi. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha.
Pratama, N. Y. P., & Dewi, D. A. (2021). Implementasi nilai-nilai pancasila dalam membentuk moral bangsa yang terkikis akibat benturan globalisasi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 962–968.
Ramdani, C., Miftahudin, U., & Latif, A. (2023). Peran Keluarga Dalam Pendidikan Karakter.
Banun: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(2), 12–20.
Sarang, R. K. (2022). Membangun Dialog Sebagai Model Terciptanya Perdamaian Antarumat Beragama Di Kota Merauke. Jurnal Masalah Pastoral, 10(1), 1–26.
Setara Institute. (2023). Laporan Survei Nasional: Indeks Toleransi Siswa Sekolah Dasar di Indonesia. Setara Institute.
Siahaan, R., & Farida, E. (2023). Kasus Bullying Berbasis SARA di Sekolah Dasar Kawasan Timur Indonesia: Analisis dan Strategi Pencegahan. Jurnal Pendidikan Multikultur.
Silverman, D. (2020). Qualitative research.
Simarmata, J., & Kamil, P. A. (2024). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Internalisasi Nilai- Nilai Pancasila pada Siswa Sekolah Dasar di Indonesia. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar.
Sugiyono. (2020). Penelitian Kualitatif. In Alfabeta.
Winataputra, U. S. (2015). Pendidikan kewarganegaraan: Refleksi historis-epistemologis dan rekonstruksi untuk masa depan. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Wulandari, T., & Prasetiyo, W. H. (2024). Kesenjangan Pemahaman dan Implementasi Nilai- Nilai Pancasila pada Siswa Sekolah Dasar di Merauke. Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila Dan Kewarganegaraan.