Perjalanan Gereja Kristen: Dari Konsili-Konsili Awal Hingga Konsili Ekumenis
Kata Kunci:
Konsili Gereja, Konsili Ekumenis, Sejarah Gereja Kristen, Dogma, SkismaAbstrak
Penelitian ini membahas perjalanan Gereja Kristen dari konsili-konsili awal hingga konsili ekumenis sebagai proses historis pembentukan doktrin dan struktur gereja. Latar belakang penelitian ini adalah adanya dinamika dan perdebatan teologis yang menuntut penyatuan ajaran serta penegasan otoritas gereja sejak abad ke-4 Masehi. Tujuan penelitian adalah menganalisis peran dan dampak konsili-konsili, baik dalam merumuskan ajaran pokok iman Kristen maupun dalam membentuk tatanan organisasi gereja yang berpengaruh hingga masa kini. Metode yang digunakan adalah studi pustaka historis dengan menelaah dokumen konsili, literatur teologi, dan sumber-sumber sejarah gereja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsili-konsili awal, seperti Konsili Nicea, Konstantinopel, Efesus, dan Kalsedon, berhasil merumuskan dogma-dogma utama, tetapi juga memicu perpecahan internal, seperti skisma antara gereja Barat dan Timur. Konsili ekumenis selanjutnya berperan dalam menyesuaikan ajaran gereja dengan perkembangan zaman dan tantangan baru. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa konsili-konsili tersebut merupakan tonggak penting dalam sejarah gereja, yang tidak hanya menjaga kemurnian ajaran, tetapi juga membentuk identitas dan kesatuan Gereja Kristen secara global.
 
						 
							





