Dampak Sosial, Ekonomi, dan Administratif terhadap Pembentukan Kabupaten Pelalawan

Penulis

  • Esterina Sibuea Universitas Riau Penulis
  • Fathia Aziza Sabila Roshida Universitas Riau Penulis
  • Kamelia Ayu Usmayanti Universitas Riau Penulis
  • Anisah Lutfiyah Universitas Riau Penulis

Kata Kunci:

Kabupaten Pelalawan, Pemekaran Wilayah, Desentralisasi, Dampak Sosial Ekonomi, Otonomi Daerah

Abstrak

Pembentukan Kabupaten Pelalawan melalui Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 merupakan respons terhadap desentralisasi pasca-Reformasi 1998 yang bertujuan meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menganalisis dampak pembentukan kabupaten tersebut secara holistik dengan mengintegrasikan tiga dimensi: sosial, ekonomi, dan administratif. Menggunakan metode analisis arsip dan wawancara dengan tokoh kunci, penelitian ini menemukan bahwa pemekaran wilayah merupakan hasil gerakan masyarakat yang terorganisir dan partisipatif, terdokumentasi secara sistematis sejak Musyawarah Besar Masyarakat Kampar Hilir hingga peresmian pada 12 Oktober 1999. Dampak sosial menunjukkan munculnya identitas lokal baru dan penguatan solidaritas masyarakat, namun disertai kesenjangan pembangunan antara pusat pemerintahan Pangkalan Kerinci dengan wilayah pedesaan. Secara ekonomi, struktur perekonomian bertransformasi dari dominasi sektor primer menuju diversifikasi dengan peran signifikan sektor industri pengolahan, didorong oleh investasi besar di perkebunan kelapa sawit dan industri kehutanan. Namun, pertumbuhan ini menghadapi tantangan ketimpangan antarwilayah dan ketergantungan pada ekonomi korporasi. Dampak administratif mencakup reorganisasi wilayah, pembentukan struktur pemerintahan baru, dan pengembangan sistem tata kelola, meskipun dihadapkan pada keterbatasan sumber daya manusia dan koordinasi antarinstansi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembentukan Kabupaten Pelalawan menghasilkan perubahan kompleks yang bersifat ambivalen, dengan keberhasilan dalam Penguatan otonomi lokal namun menghadapi tantangan pemerataan pembangunan dan efektivitas birokrasi.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Artikel Jurnal

Astuti, W., Hidayat, M., & Darwin, R. (2017). Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Pelalawan. Jurnal Akuntansi Dan Ekonomika, 7(2). https://ejurnal.umri.ac.id/index.php/jae/article/download/252/156/376

Devi, A. S., Hotimah, K., A, R. S., Karimullah, A., & Anshori, M. I. (2024). Mewawancarai Kandidat: Strategi untuk meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas. MASMAN: Jurnal Mahasiswa Manajemen, 2(2), 66--78. https://doi.org/10.59603/masman.v2i2

Elfriani, T., Darsono, & Qonita, A. (2021). Analisis Perubahan Struktur Ekonomi dan Penentuan Sektor Unggulan Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau Tahun 2015-2019. Agrista, 9(2). https://jurnal.uns.ac.id/agrista/article/viewFile/56540/33442

Fitriani, S. (2020). Perkembangan Kapasitas Administratif Pemerintahan Daerah Baru di Kabupaten Pelalawan. Jurnal Pemerintahan Dan Desentralisasi, 18(2), 90--107.

Hasibuan, M. (2007). Dampak Administratif Pemekaran Daerah di Provinsi Riau. Jurnal Ilmu Pemerintahan, Universitas Andalas. https://jurnal.unand.ac.id

Ismawati, D., & Resdati, R. (2025). Partisipasi Kelompok Sadar Wisata dalam Pengembangan Objek Wisata Bono di Kelurahan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 11(2), 45--59. http://jurnal.peneliti.net/index.php/JIWP/article/download/10881/9037

Kikon, P. (2021). Archival Research Method Analysis. Journal of Advanced Research in Library and Information Science, 8(1), 13--15.

Lubis, A. F. (2012). Dampak Pemekaran terhadap Ekonomi Lokal di Riau. Jurnal Ekonomi Pembangunan, Universitas Riau. https://jurnal.unri.ac.id

Meiningrum, A. P. (2017). Kapasitas Pemerintah Kabupaten Pelalawan dalam Pembangunan Kawasan Teknopolitan. Neliti Journal of Public Administration.

Novera, L. (2005). Analisis Efektivitas Pemerintahan Baru Pasca Pemekaran Kabupaten Pelalawan. Jurnal Administrasi Publik, 9(3), 100--119.

Simanjuntak, R. (2010). Evaluasi Pemekaran Daerah di Indonesia: Dampak Terhadap Pelayanan Publik. Jurnal Administrasi Publik.

Siregar, R. H. (2015). Transformasi Sosial Masyarakat Melayu Pasca Pemekaran Daerah. Jurnal Antropologi Indonesia, FIB UI. https://journal.ui.ac.i

Sujianto, S. (2022). Pengembangan Modal Sosial dalam Penanggulangan Daerah Tertinggal di Kabupaten Pelalawan. Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 9(2), 120--138. http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=2963574&val=26402

Usman, J. (2016). Peranan PDRB sebagai Alat Ukur Keberhasilan Pembangunan Ekonomi di Daerah. Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 12(2), 200--210.

Yohana, N., & Always, B. (2017). Konstruksi Sosial Masyarakat Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau atas Realitas Bono. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 8(1), 55--70. https://www.neliti.com/publications/33270

Buku

Effendy, T. (1987). Dari Pekantua ke Pelalawan: Lintasan sejarah Kerajaan Pelalawan. Pekanbaru.

Effendy, T., & dkk. (2005). Lintasan sejarah Pelalawan (dari Pekantua ke Kabupaten Pelalawan. Pemerintah Kabupaten Pelalawan.

Effendy, T., & Jabbar, F. M. A. (2003). Selayang pandang Bandara Khusus "Sultan Syarief Haroen Setia Negara" & sejarah perjuangan rakyat Pelalawan (dalam mempertahankan kemerdekaan RI. Public Relations-SLS PT Riaupulp dengan Pemerintah Kabupaten Pelalawan.

Swastiwi, A. W. (2011). Pelalawan: Dari Pekantua ke Kabupaten Pelalawan.Tanjung. Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Tanjung Pinang.

Arsip

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelalawan. (1999). https://peraturan.bpk.go.id

Laporan / Prosiding / Karya Ilmiah

Agus, P. F., Syapsan, & Hamidi, W. (2015). Analisis Pengaruh Investasi dan Ketenagakerjaan terhadap Pertumbuhan Ekonomi Regional di Kabupaten Pelalawan. https://media.neliti.com/media/publications/129067-ID-analisis-pengaruh-investasi-dan-ketenaga.pdf

Arisca, T. I. S. (2019). Analisis Pusat-Pusat Pertumbuhan Terhadap Perkembangan Wilayah di Kabupaten Pelalawan. https://repository.uir.ac.id/8734/1/143410354.pdf

Fitri, A. (2006). Studi Komparatif Perkembangan Wilayah Pemekaran Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Siak. Universitas Gadjah Mada.

Manalu, S. B. (2018). Studi Dampak Keberadaan PT. In Gandaerah Hendana terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat (Kasus Desa Ukui II. https://repository.uir.ac.id/1883/1/154210280.pdf

Maulidana, M. H. (2019). Kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan dalam Upaya Pengembangan Potensi Wilayah. Repository UIN Suska Riau.

Pelalawan, P. K. (2020). Profil Kabupaten Pelalawan. Pemkab Pelalawan.

Diterbitkan

2025-11-27

Cara Mengutip

Dampak Sosial, Ekonomi, dan Administratif terhadap Pembentukan Kabupaten Pelalawan. (2025). Jurnal Penelitian Ilmiah Multidisipliner , 2(04), 260-272. https://ojs.ruangpublikasi.com/index.php/jpim/article/view/1307